baca novel Teaser Novel Sexy Seductress di Cabaca Teaser Novel Sexy Seductress di Cabaca – When you go, would you even turn to sayI don't love you, like I did yesterdayAlunan musik My Chemical Romance terhenti usai memarkirkan mobil Honda Jazz merah.
baca novel Teaser Novel Beer and Martini di Cabaca Teaser Novel Beer and Martini di Cabaca – Kuku-kuku berpoles french manicure sudah ratusan kali mengetuk meja. Ujung hak sepatuku mengentak lantai di titik yang sama. Pandanganku berulang kali berpindah dari arloji ke pintu
baca novel Teaser Novel (Un)finished! Karya Sekar Setyaningrum di Cabaca Teaser Novel (Un)finished! Karya Sekar Setyaningrum di Cabaca – “The hardest part of loving someone is knowing when to let go, and knowing when to say good bye,” adalah kalimat entah siapa yang
baca novel Teaser Novel Looking for A Lost Heart di Cabaca Teaser Novel Looking for A Lost Heart di Cabaca – “Saya talak kamu dengan talak tiga,” ucap Herman sinis. “Jangan pernah berharap apa pun dan kau tidak akan bisa kembali padaku.”“Jangan, Mas!” teriak
baca novel Teaser Novel Stitch the Heart di Cabaca Teaser Novel Stitch the Heart di Cabaca – “Kak Ahlan …!”Pria berkulit sawo matang yang berdiri di depan Nara menangkupkan kedua tangan di pipi gadis itu. Mata teduhnya memerangkap wajah bulat Nara hingga ia
baca novel Teaser Novel Cermin Merah di Cabaca Teaser Novel Cermin Merah di Cabaca – Pria berjas cokelat susu mengulurkan tangan kepada wanita yang sedari tadi menggigit ibu jarinya. “Jangan tegang, Nadya Maureenia. Semua akan berjalan lancar,” ucapnya, berusaha menenangkan.Nadya menarik
baca novel Teaser Novel Another Affair di Cabaca Teaser Novel Another Affair di Cabaca – “Kak!”Wanita yang masih betah tergulung dalam selimut itu harus mengumpat puluhan kali karena panggilan itu sangat mengganggunya. Ia hampir-hampir melemparkan benda apa saja ke pintu agar
baca novel Teaser Novel Red Heart di Cabaca Teaser Novel Red Heart di Cabaca – Ella selalu menyukai aroma bumbu dapur meski menurutnya itu terlalu menyengat, sedangkan aroma dupa serta kemenyan adalah aroma yang terburuk. Aroma yang akan selalu tercium bila menginjakkan
baca novel Teaser Novel A Letter di Cabaca Teaser Novel A Letter di Cabaca – Tara Hotaru melirik arloji di tangannya. Masih ada satu setengah jam lagi sebelum waktu istirahatnya habis. Ia segera menghabiskan es kopinya lalu bergegas membereskan laptop dan kertas-kertas
baca novel Teaser Novel Our 3 Years Apart di Cabaca Teaser Novel Our 3 Years Apart di Cabaca – “… nikah dan kawinnya Nana Ghania Utama binti Adhi Ghani Utama dengan mas kawin tersebut tunai.”Seluruh pasang mata hari itu memandang pada satu poros yang
baca novel Teaser Novel A Month with The Baby di Cabaca Teaser Novel A Month with The Baby di Cabaca – Langkahku berhenti begitu melihat tulisan “Food Court” besar di sisi luar area yang dipenuhi meja dan kursi. Rasa gerah seketika menyergap karena sepanjang perjalanan
baca novel Teaser Novel Stopping on You di Cabaca Teaser Novel Stopping on You di Cabaca – Mata beriris cokelat menatap pria berbalut kemeja warna abu di depannya. Wanita itu tampak heran dengan segala hal yang cukup ribet dilakukan sang lelaki."Mau ke
baca novel Teaser Novel Tuan dan Nyonya Tjakra di Cabaca Teaser Novel Tuan dan Nyonya Tjakra di Cabaca – "Jadi, kamu yang namanya Kara?"Kara Adnan menyesap cairan pekat beraroma kafein dari gelas sekali pakai dalam genggaman, sebelum melangkah keluar dari lift. Denting samar
baca novel Teaser Novel Tangis Senyap di Balik Kerudung di Cabaca Teaser Novel Tangis Senyap di Balik Kerudung di Cabaca – Langit biru. Awan putih. Sinar mentari musim semi yang berwarna emas. Juga lekukan bayang-bayang pohon gynko yang menaung di atas trotoar jalanan kota Seoul.
baca novel Teaser Novel Dayung Preman Pasar Manik di Cabaca Teaser Novel Dayung Preman Pasar Manik di Cabaca – Gerimis menusuk matanya yang nanar memandang lantai tiga bangunan rumah itu. Ia tidak bisa merasakan lagi jari-jarinya yang kebas dan gemetar, atau kerongkongannya yang kerontang
baca novel Teaser Novel Dua Makmum Satu Imam di Cabaca Teaser Novel Dua Makmum Satu Imam di Cabaca – “Gila, Liam Hemsworth jomlo lagi!”Aku geregetan melihat reaksi berlebihan Ulfa, teman sebangkuku. Bulan lalu ada infotainmen memberitakan kandasnya hubungan Selena Gomez dan Justin Bieber,
baca novel Teaser Novel Cinta Butuh Jera di Cabaca Teaser Novel Cinta Butuh Jera di Cabaca – Sore itu, Galih merasa bahwa pekerjaannya di kantor terlalu banyak menyita waktu. Seharusnya ia bisa pulang sebelum jam empat sore kalau saja rekan kerja samanya yang
baca novel Teaser Novel Wedding Dress for My Ex di Cabaca Teaser Novel Wedding Dress for My Ex di Cabaca – Akhir pekan tidak pernah bisa dimulai dengan tenang. Sakit kepala yang berdenyut kerap singgah kala cewek berambut sebahu bangun. Dia benci mendengar suara alarm
baca novel Teaser Novel Sweet Second Chance di Cabaca Teaser Novel Sweet Second Chance di Cabaca – “Nggak akan ada yang paham posisi kamu. Nggak akan pernah ada.”"Satu caramel macchiato sama satu cappuccino ya, Teh."Sesuai instruksi, Miya memilih dua jenis minuman
baca novel Teaser Novel Rion dan Raya di Cabaca Teaser Novel Rion dan Raya di Cabaca – Welcome to my life. Let me introduce myself. Namaku Soraya Abigail. Kalau ditanya nama di akta, KTP, dan paspor, akan ada nama ‘Jati’ di belakang namaku.
baca novel Teaser Novel Sexy Friendzone di Cabaca Teaser Novel Sexy Friendzone di Cabaca – Di umur 26 tahun, hidup Sierra masih begini-begini saja. Padahal dia sudah lulus kuliah S2 Bisnis dari Australia dengan nilai terbaik. Tidak bekerja, tidak berbisnis, dan berbagai
baca novel Teaser Novel Evergreen Karya Prisca Primasari di Cabaca Teaser Novel Evergreen Karya Prisca Primasari di Cabaca – Sejak tadi Rachel hanya memecahkan gelas.Ditatapnya gelas-gelas itu dengan hampa, sebelum dia lemparkan ke dinding yang berada jauh di depannya.Dia memejamkan mata saat
baca novel Teaser Novel Gentiri Karya Heri Widianto di Cabaca Teaser Novel Gentiri Karya Heri Widianto di Cabaca – Tangan Agung tergerak menutup wajah dengan topi Gareng, menyisakan kedua mata serta mulut. Bersama Windu dia menunggu di kebun belakang, dekat hamparan pohon pisang dan
baca novel Teaser Novel Monster in Law di Cabaca Teaser Novel Monster in Law di Cabaca – Aku menghela napas pelan sambil memejamkan mata, berusaha keras agar tidak memijit pelipisku yang terasa begitu berdenyut. Nyaris setengah jam aku menguatkan diri agar tetap terlihat
baca novel Teaser Novel Oh! My Office di Cabaca Teaser Novel Oh! My Office di Cabaca – Zaman sekarang, mencari pekerjaan itu sulit, padahal lapangan pekerjaan tersebar di setiap sudut. Gara-gara kecenderungan untuk pilih-pilih pekerjaan, para fresh gradute harus menanggung akibatnya untuk sementara