Begini Lho Perbedaan Kata “minimal” dan “minimum”
Begini Lho Perbedaan Kata “minimal” dan “minimum” – Kebanyakan orang sering salah mengartikan kata “minimal” dan “minimum”. Walau sekilas bermakna sama, ternyata penggunaannya dalam Bahasa Indonesia berbeda loh! Berikut penjelasannya.
Perbedaan Antara Minimal dan Minimum
Kata “minimal” dan “minimum” merupakan pasangan kata yang sering salah dipergunakan. Keduanya sekilas memiliki arti yang mirip, tetapi tetap terdapat perbedaan. Sama halnya dengan “maksimal” dan “maksimum”.
Penggunaan Kata Minimal dan Maksimal
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia atau KBBI, kata “minimal” merupakan kata sifat dan lebih tepat digunakan untuk menggambarkan suatu hal yang ingin dicapai secara serendah-rendahnya. Atau untuk menunjukkan sesuatu secara setinggi-tingginya pada kata “maksimal”.
minimal /a/ sedikit-dikitnya; sekurang-kurangnya
maksimal /a/ sebanyak-banyaknya; setinggi-tingginya; tertinggi
Contoh Maksimal dan Minimal
- Kita harus berlatih terus-menerus untuk mencapai hasil yang maksimal.
- Pimpinan perusahaan itu berusaha menekan pengeluaran se-minimal mungkin.
Penggunaan Kata Minimum dan Maksimum
Sementara itu, kata “minimum” merupakan kata benda dan digunakan untuk menyatakan batasan dan jumlah suatu hal, misalnya muatan barang, jumlah pengunjung, dan ukuran benda. Hal ini berlaku juga pada kata “maksimum”
minimum /n/ yang paling kecil (sedikit, kurang); yang paling rendah (tentang nilai, harga, upah, dan sebagainya)
maksimum /n/ yang paling banyak; yang paling tinggi
Contoh Minimum dan Maksimum
- Untuk mengikuti Kontes Cabaca Kisah Para Puan, peserta wajib menulis minimum tiga bab.
- Jumlah pengunjung yang diizinkan masuk maksimum seratus orang.
Apakah sudah ada gambaran mengenai perbedaan kata “minimal” dan “minimum”? Sebaiknya sebelum menulis, rajin-rajinlah mengecek satu kata ke dalam KBBI. Dengan begitu, kamu akan lebih memahami maknanya dan dapat menempatkannya dalam sebuah kalimat maupun paragraf yang tepat.
Baca Juga: Cari Tempat Donasi Buku? Cek di Sini Yuk!
Untuk menunjang latihan menulis novelmu, yuk unggah tulisanmu di aplikasi Cabaca . Tujuannya karyamu jadi bisa dibaca lebih banyak orang. Kamu pun bisa dapat feedback untuk perbaikan karyamu. Jika kamu ingin mendapat royalti pertamamu atau kontrak eksklusif hingga 60%, kamu tinggal Ajukan Eksklusif. Jika lolos, tim editor Cabaca akan menghubungimu. Tunggu apa lagi, yuk download Cabaca di Google Play. [Asya]